Monday, March 10, 2014
canda
Nampaknya semesta membaca gerak-gerikku. Dia mulai bercanda, mengajakku berkhayal lebih jauh. Jauh menyekenariokan kamu ataupun aku.
Sementara pikiranku melayang-layang, langkah kakimu terus berputar disekitar ku terdiam.
Seriuslah sedikit, semesta. Aku bosan candaanmu yang kadang tak lucu.
-A
No comments:
Post a Comment
Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment