Friday, August 31, 2012

tragedi prameks

BOOOM!!

hello readers, let me tell you about it. Call it crazy, unsusual, funny maybe, but absurd.

Sort Message Service
beetwen me and my brother
"Ntar jemput jam 8 di purwosari ya, ndud"
"Yaaw, ini masih e*k aku.. habis gowess terus makan di lingkar selatan malah kebelet...."
"Jijiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiik"
sedetik kemudian gerbong prameks bau toilet

Setiap pulang-berangkat Jogja-Solo saya naik prameks (prambanan exspress) dan selalu saja banyak kebodohan yang terjadi, seperti biasa. Mungkin sebagian dari kalian tidak menganggap lucu dan biasa saja. Tapi buat saya dan beberapa orang yang saya ceritakan cukup bisa membuat tertawa. 

Terdampar



Hari ini tadi saya ke Jogja sama mama nganter motor ke kosan dan ambil laptop di SC. Kami sempatkan untuk makan di soto ijo dan coto makasar di La Capilla, nyam. Kemudian ke Pasar Beringharjo untuk membeli oleh-oleh. Pukul 3 sore kami putuskan untuk pulang, biar sampai rumah sebelum magrib.
Menunggu dan menunggu akhirnya keretapun datang dari arah timur, dengan cepat, sigap, dan tepat kami dapat tempat duduk di gerbong khusus wanita. Sebenarnya saya gak yakin juga sih karena biasanya kalo pulang jam segitu keretanya selalu dari arah barat menuju arah timur (Solo). Karena mama ngotot akhirnya saya nurut saja. Benar saja, setelah berhenti di Stasiun Tugu, kereta kembali melaju. Tapi  ke arah barat. Kamipun panik. Kereta itu menuju matahari tenggelam di barat yang berarti menuju Kota Kutoarjo. Bayangkan betapa paniknya enyak saya. Dengan tampang sok polos akhirnya saya bilang ke Pak Karcis kalo kami salah kereta. Pak Petugas Karcis menyuruh kami turun di stasiun wates. Hahaha serasa dibuang di stasiun asing di negeri antah brantah.

Anyway, di dalam kereta tadi sebelah saya, dudu seorang mbak-mbak arsitektur angkatan 1999, namanya mbak esti ato siapa gitu lupa, dia bilang kalo dia nggak paham arsitektur selama kuliah dan baru paham ketika sudah lulus. Ya Tuhan... akankah terjadi padaku? Jangaaaaaaaan


Pingsan(?)
Mungkin ini memalukan untuk diceritakan ya, tapi tak apalah, pengalaman aja. Buat yang sakit asma, bawalah obat inhaler anda selama naik prameks kapanpun, untuk pencegahan.
Jadi hari itu setelah long weekend yang panjang (LOL), hari minggu sore saya kembali ke Jogja. Keadaan prameks penuh sesak, satu posisi (keadaan dimana kita berdiri, tidak bisa bergerak kanan-kiri karena di kanan-kiri depan-belakang kita sudah dipenuhi orang). Sialnya adalah karena saya pendek, satu setengah meter kira-kira. Orang di depan-belakang-kanan-kiri saya tingginya sekitar seratus tujuh puluh sentimeter yang menurut saya pada saat terjepit sangat tinggi sekali. Saya berusaha tenang walaupun nafas sudah berat. Saya menenangkan diri dan pikiran dan menghirup nafas panjang. Tapi semua malah menjadi kabur dan tau-tau saya sudah duduk dikursi dan orang-orang panik. Seorang wanita mengoles minyak kayu putih di hidung dan ternyata pedes sampai mata. Dia juga memberi saya minum. Saya pingsan tadi.
Saya melihat sekeliling, sebentar. lalu memejamkan mata lagi dan pura-pura tidur hahaha. Begitulah cara mengatasi malu di kala pingsan.


heavy rotation
Jadi waktu itu saya dan Daniar, teman kuliah saya, my studio mate, pulang ke Solo. Dia juga orang Solo, dulu teman SMP saya tapi gak kenal haha. Suasana prameks saat itu penuh, berdesakan, dan satu posisi. Maksud saya satu posisi adalah kita berdiri, tidak bisa bergerak kanan-kiri karena di kanan-kiri depan-belakang kita sudah dipenuhi orang. Jadilah saya berdiri diam dengan Daniar di kanan saya dan bapak-bapak perut gembul di belakang saya. Sengaja atau tidak bapak-bapak perut gembul itu mendesak-desak maju terus sampai saya harus mendorong mas-mas di depan saya. Bah!
Parahnya lagi bapak-bapak itu gak sadar perbuatannya dan malah sok akrab tanya ini itu basa-basi-busuk. wrrrr! Saat itu tidak ada yang menarik dilakukan selain
kiky : "Dan mau lagu heavy rotation dong."
daniar : "Okeoke."
sambil menunggu pengiriman selesai
daniar & kiky : "I want you, I need you, I love you........"
bapak perut gembul nan genit : "Mana-mana I love you nya?" sambil mendekatkan wajah ke hp Daniar.
Iuuuuuuuuuuuuuuuuuuh!



laugh(?)


Tuesday, August 28, 2012

ada apa?


Dimata saya dia adalah sosok yang dewasa, tapi entah ada sesuatu yang terjadi, mungkin dia kesetrum, tersambar petir atau tersengat lebah dia berubah menjadi sosok yang berbeda. Seperti bukan dia yang dewasa. Seperti orang lain. Seperti secangkir kopi tanpa air hangat. Enak, tapi tidak nikmat. Dia, tapi tidak lengkap.


ada apa?



Sunday, August 26, 2012

Nasi Blueband Goreng

Happy sunday!

Pagi yang cerah, bukan? Saya sering menulis greeting happy sunday dimanapun, sms, facebook, twitter, dan disini. Minggu itu menyenangkan, waktunya istirahat, bermalasan, membebaskan diri dari segala sesuatu yang penat, pergi ke sunday market di lembah, nonton ftv sctv, tidur seharian, kadang beres-beres rumah atau kamar kost dan menghindari kampus! Ini hari minggu terakhir liburan sepertinya, kan? Saya harus kembali ke Jogja hari minggu depan, huffft.. sedih, tapi harus senang :)

Because it still early, I'll talk about breakfast! One of our favorite is Nasi Blueband Goreng. Selain karena mudah memasaknya, rasanya enak. Kandungan gizi? Saya tidak tahu, yang pasti ini cukup untuk mengawali hari. Let's cook!

bahan:
nasi putih
telur
blue band
saus tiram
royco ayam
garam
merica

caranya:
panaskan blue band sekitar 4-5 sendok makan, ceplok telur lalu buat orak-arik, masukkan nasi, royco, garam sedikit, merica sesuai selera, dan saus tiram (1 sendok makan saja untuk porsi 2 orang) aduk sampai tercampur, selesai, santap dengan adek dan mama tercinta




happy breakfast everybody!
have a nice sunday!



Saturday, August 25, 2012

my gembul


Riddikulus!
hei, this isn't clown on circus this is my brother

how ridiculous

Ternyata saya sering ya menyebut-nyebut nama adek saya disini. Kalo begitu, let me introduce him to you all :)
He is Arif Rizky Fadloli, I always call him ndud or gembul or something because nowadays he looks soooooo fat!! He's going to sma dua and get class of social. Actually he's smarter than me and also can get science class if he wasn't lazy. Hey you, get started now! Wake up!
Kami selisih 3 tahun, yang menyebabkan orang tua kami pusing memikirkan dana untuk masuk sekolah ketika saya masuk SMA dan adek saya masuk SMP, dan ketika saya masuk kuliah dan adek saya masuk SMA. Pelajaran kita buat masa depan adalah jangan punya anak selisih 3 tahun :P

Oke saya ceritakan sedikit kekonyolan masa kecil kami saja.

Suatu hari itu ketika saya SD, mungkin kelas 2 atau 3 dan adek saya masih TK, kami bermain berlarian kesana-kemari di dalam rumah. Mama membawakan kami brem (makanan dari sari tape, seperti kue). Kami berlarian sambil makan brem dan saat melewati kamar mandi, adek saya melemparkan brem ke bak mandi. Kami berdua bengong. Brem itu menghilang seketika dari pandangan kami, ditelan air. Kemudian kami lari karena takut.

Yang kedua, adalah sore itu mama dan papa sedang jagong (ke kondangan) tinggalah kami berdua di rumah. Kalo tidak salah saya kelas 5 dan gembul kelas 2. Dia tidak berani pergi ke kamar mandi sendiri, jadilah saya yang mengantarnya. Di depan kamar mandi ada kecoa. Saya dan adek saya gak takut sih, hanya saja risih dan akhirnya kami mengambil sapu dan memukul kecoa itu seperti maen golf. Kecoa itu terlempar jauh ke dapur, disebelah kamar mandi. Kemudian tak beberapa lama muncul lagi kecoa di depan kaki kami. Kami rebutan untuk memukulnya karena menurut kami itu asik. Kemudian setelah dipukul muncul kecoa lagi. Jadilah kami memukul kecoa yang selalu muncul itu bergantian. Lama-lama tidak hanya satu kecoa yang muncul, tapi langsung beberapa kecoa, kamipun heran. Kenapa banyak sekali kecoanya. Setelah saling pandang beberapa saat kamipun teriak dan lari, meningat film Eight Legs Freak yang kami tonton. Jangan-jangan setelah ini ratu kecoa yang muncul. Mamaaaaaaaaa!!!

Sudah ya dua saja ceritanya, sebenarnya masih banyak sih, mungkin kapan-kapan. Ceritanya saya kan sedang memperkenalkan adek saya, biar gak kepanjangan. Biar gak cepat bosan :)

My friends told me that we're like twins.
How do you think?

which one younger?


do you know? he hates mouse that much even it's his shio
mmmmmwahahahahahaa

check this to if you want to know him

Cumi dan Udang Bakar but fail (again?)

saranghaeyo!

Upps, gak gak, saya bingung mau kasih greeting apa setelah 'salam pramuka' yang absurd banget itu hehe.
First, I want to say thank you to my readers! Ternyata saya punya pembaca setia saudara! Call it 'kepoers' haha, Iya lho, ternyata teman-teman saya suka kepo sama blog ini. Dan ternyata Om dan Tante saya juga suka baca blog ini hehehe,
 감사합니다 
(gamsahabnida=terimakasih).

Baiklah, saya mencoba posting menggunakan tampilan blogger yang lama, saya harap bisa upload foto disini. Saya ceritakan sedikit tentang salah satu aktifitas dikala menanti buka puasa.
Jadi ceritanya saya ngidam makan cumi. Dan sedang ingin bikin barbeque bahasa sederhananya bakar-bakaran. Hmmm akhirnya dengan bantuan Om Hais dan Mbak Sandra plus Cimut kami melakukannya, sore hari menanti buka puasa di teras rumah. Sounds nice, huh? 
Kami membelinya bersama-sama, cumi, udang, bumbu, dan beberapa peralatan. Sebagian alat sudah tersedia di rumah, bakaran (anglo). Setelah belanja, Cimut harus tidur siang dulu, akhirnya saya memutuskan untuk membuat bumbu dan menyiapkan bahan-bahannya. Is it done well? Let's guess!
Jadi saya search di goole resep cumi bakar. It's found: bahannya cumi, kecap, bawang merah, bawang putih, merica, cabai. Lalu saya menyiapkan bumbu-bumbu tersebut. Tiba-tiba mama saya bilang "Dek, pake ketumbar enak lho. Trus cuminya dikasih jeruk dulu biar gak amis."
Dan kebodohan sayapun dimulai

bahan:
udang 200 gram, cuci, buang kepala
cumi 300 gram, cuci, buang tinta, kupas kulit, potong lingkaran
jeruk pecel (apakah berbeda dengan jeruk nipis?)
bawang bombay
bawang merah 8 butir
bawang putih 6 butir
ketumbar 1 sendok teh
kecap
garam
merica
gula jawa

cara membuat:
Setelah cumi dan udang dibersihkan dan dipotong, rendam dengan air perasan jeruk nipis (karena jeruk yang saya punya itu keras sekali sehingga tidak bisa diperas, akhirnya saya iris-iris, masukkan ke gelas, dan beri sedikit air panas).
Haluskan ketumbar, bawang merah, bawang putih, gula jawa, garam, dan merica, bagi 2.
Bagian pertama masukkan ke dalam rendaman cumi, aduk rata, diamkan, masukkan dalam kulkas selama 15 menit.
Bagian kedua campur dengan kecap untuk bumbu olesan, tambahkan cabai potong bila suka pedas.
Setelah 15 menit, buat sate cumi dengan selang-seling bawang bombay. Begitu juga dengan udang.
Bakar, sambil diolesi dengan bumbu kecap. Ulang olesan beberapa kali agar bumbu makin mantab.

Selesai!

bahan dan bumbu olesan

bumbu

first trial: gosong!





result!
 

Actually it wasn't good taste. Sebenarnya sih muneg. Enek gitu lho, mungkin karena jeruknya kebanyakan kali ya. I used two mwehehehe. And also the garlic, my unlce said that's to many. It should be only 2, not 6, bwahahahah! LOL. And I thought I should add more and more soy sauce and gula jawa.
So, if you want to try this recipe, just add more soy sauce, and take less garlic then. Oke?

Untung ada adek saya yang gentong bersedia menghabiskannya mwehehehe




:gomawo:
om hais-mbak sandra-cimut (her real name's: almira)